Anime Musik Berbalut Mecha? Listeners!

 

Sinopsis

Diatur di dunia di mana konsep musik tidak ada lagi. Cerita dimulai ketika seorang anak laki-laki bertemu dengan Myuu, seorang gadis misterius yang memiliki input audio jack di tubuhnya. Keduanya berbaur dengan sejarah musik rock dan memulai perjalanan yang tak terlupakan.

»INFO

Judul: 

-LISTENERS リスナーズ(JPN)

- Listeners (English)

Tipe: TV

Episode: 12 Episodes

Status: Selesai Tayang

Penayangan: 4 April 2020 - 20 Juni 2020

Tayang Perdana: Musim Semi 2020

Genre: Aksi, Mecha, Musik, Sci-Fi

Produser:  Mainichi Broadcasting System , Slow Curve , DMM pictures , dugout , DMM Music

Studio: MAPPA

Sumber: Orisinal

Durasi: 24 min/eps

 

»Cast

1. Takahashi Rie sebagai Myuu

2. Murase Ayumu sebagai Echo Reck

3. Kugimiya Rie sebagai Nir

4. Suwabe Junichi sebagai Denka

5. Hanazawa Kana sebagai Roz

6. Fukuyama Jun sebagai Jimi Stonefree

7. Satou Rina sebagai Swell Reck

 

Ulasan

Perlu diketahui bahwa serial ini adalah serial orisinal dari seorang Komposer dan penata musik bernama Jin. Pada dasarnya, ini adalah kali kedua untuk Jin menjadi Original Creator dalam sebuah anime. Anime pertama yang ia buat berhasil diterima dengan baik oleh penonton, tapi sepertinya tidak terjadi dengan yang satu ini.

Berniat untuk tampil berbeda, Jin memadukan Musik dan Mecha di karyanya kali ini. Konsepnya cukup diluar dugaan untuk menggabungkan Musik dengan Mecha. Memasukan referensi musik rock dari tahun 1970-an, sepertinya akan menarik jika diikuti. Namun dalam segi cerita, tidak ada yang menarik dari serial ini jika diikuti lebih dalam.

Storytelling-nya cukup buruk saat sampai dipertengahan musim, berantakan mungkin itu yang tepat untuk menggambarkan alur ceritanya. Plotnya semakin sulit untuk diikuti, bahkan pada akhirnya tidak ada yang benar-benar menjelaskan apa itu Earless padahal di satu titik kita diberitahu apa itu Earless.

Jujur kisah mereka bagus, sangat bagus menurut saya, tetapi jika penceritaanya buruk apakah masih layak untuk ditonton? Itu terserah kita sendiri mau tetap lanjut menontonnya atau tidak.

Karakter utama dalam serial ini sama seperti karakter dalam serial anime shonen pada umumnya walaupun tidak ada unsur shonen, Echo Reck karakter yang pas dan indah. Myuu sang heroine misterius juga tsundere, sangat pas disandingkan dengan Echo. Namun dalam perkembangan karakter dalam serial ini tidak terlalu mencolok, Echo pada akhirnya tetap menjadi orang payah dan Myuu berkembang dengan cara yang sedikit aneh.

Gaya animasi/gambar dan desain karakter sangat indah dan sempurna. Mengingat adanya genre Mecha di serial ini, tidak lengkap rasanya kalau tidak membahas scene pertarungannya. Saat scene pertarungan di serial ini, ada sedikit kecanggungan yang tidak bisa diungkapkan melalui kata-kata saya. Saya merasakan sedikit perbedaan dengan anime Mecha buatan MAPPA lainnya.

Kemistri antara Myuu yang diperankan oleh Takahashi Rie dan Echo yang diperankan oleh Ayumu Murase adalah inti dari serial ini. Melalui Myuu, kita dapat merasakan pencarian jati dirinya dan melalui Echo, kita bisa merasakan bahwa ia ingin keluar dari sangkarnya.

Dalam serial anime ini, musik jelas merupakan jantung dan jiwanya. Memasukan banyak referensi musik rock, kita pasti banyak mendengar suara riff gitar dalam serial ini. Riff gitar diterapkan diberbagai suasana baik itu gembira, sedih, atau komedi. Yang membuat serial ini menonjol adalah lagu tema penutup yang berbeda di tiap episode yang dinyanyikan oleh Takahashi Rie.

 

Kesimpulan Akhir

Saya masih bingung kenapa rating serial anime ini begitu rendah di MAL, seharusnya serial anime ini mendapatkan rating yang sedikit lebih tinggi dengan rating 6 misalnya. Dan anime ini seharusnya mendapatkan lebih banyak episode agar perkembangan dan perluasan ceritanya lebih dapat tersampaikan. Saya sendiri tidak begitu merekomendasikan anime ini untuk masuk daftar watchlist kalian. Sekian saja ulasan saya mengenai serial anime ini. Terima kasih telah membaca.

 

Salam Hangat

Wibu Sampah